Kabarberita
Lombok Tengah, (KabarBerita) – Puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) NTB ke-67 yang terpusat dilapangan Parade Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Lombok Tengah Berlangsung gegap gempita, pada Rabu (17/12/2025).
Perayaan HUT NTB dengan Tagline Gerak Cepat NTB Hebat, diwarnai Berbagai aksi yang ditampilkan, mulai dari pagelaran seni dan pertunjukan budaya di semua daerah yang dikemas dalam pentas kolaborasi seni dan budaya se-NTB, yang menjadi magnet tersendiri dan menarik perhatian Ribuan tamu undangan.
Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal, dalam sambutannya mengatakan HUT NTB dengan taglinenya ini, bukan hanya sekedar kata, tetapi menunjukan arah kerja nyata pemerintah, untuk memastikan setiap kebijakan bergerak cepat, tepat, dan implikasinya berpihak ke masyarakat langsung.
“NTB harus bergerak cepat, tepat, dan berdampak. Kita ingin setiap kebijakan benar-benar menyentuh masyarakat dan setiap langkah pembangunan memberi hasil yang nyata,” ujarnya.
Miq Iqbal (sapaan akrabnya) menambahkan tagline NTB itu selaras dengan Triple Agenda Pemerintah, adapun triple agenda yang menjadi program prioritas Pemprov adalah penurunan angka kemiskinan, penguatan ketahanan pangan, dan destinasi wisata berkelas dunia.
Lebih lanjut Miq Iqbal mengatakan dalam 10 bulan kepemimpinannya sebagai orang nomor 1 di NTB, Pemprov telah mencatat sejumlah capaian signifikan. Angka kemiskinan yang berhasil ditekan dari 11,91 persen pada 2024 menjadi 11,78 persen di tahun ini. Dengan dimulainya program Berdaya Transformatif, penurunan kemiskinan ditargetkan semakin progresif ke depan.
Sedangkan Di sektor ketahanan pangan, pemerintah fokus pada peningkatan produksi dan kesejahteraan petani. Dengan Program Optimalisasi Lahan (OPLAH) yang telah dilaksanakan di 10.700 hektare sawah lebih, memungkinkan petani meningkatkan intensitas tanam dari satu kali menjadi dua hingga tiga kali setahun.
Dikatakannya juga, produksi padi NTB meningkat signifikan dari 1,45 juta ton pada 2024 menjadi lebih dari 2 juta ton pada akhir 2025. Sementara itu, Nilai Tukar Petani (NTP) melonjak dari 123 pada Desember 2024 menjadi 128 pada November 2025.
“Seperti yang kita impikan bersama, hari ini petani sudah mulai tersenyum. Dan kita ingin senyum itu semakin lebar kedepannya,” ucapnya.
Miq Iqbal juga menyorot sektor pariwisata, dimana fondasi menuju destinasi kelas dunia terus diperkuat melalui peningkatan konektivitas. Itu bisa terlihat dengan adanya Frekuensi penerbangan, seperti ke Sumbawa meningkat dari satu menjadi dua kali sehari, sementara ke Bima dari dua menjadi tiga kali sehari.
Miq Iqbal juga menegaskan dipriode 2025, NTB juga membuka lima rute penerbangan Nasional baru menuju Labuan Bajo, Tambolaka, Waingapu, Malang, dan Banyuwangi. Ke depan, tiga rute penerbangan internasional baru ke Perth, Darwin, dan Bangkok dipersiapkan mulai 2026, disertai upaya membuka konektivitas ke Timur Tengah, Asia Tengah, dan Eropa.
Selain itu, jalur kapal cepat Sanur–Senggigi–Mandalika serta layanan seaplane yang menghubungkan Bandara Bizam dengan destinasi pulau-pulau kecil di NTB tengah dipersiapkan dan ditargetkan beroperasi pada 2026.
“Inilah berbagai pencapaian kita bersama, dan tentu sekali ini menjadi hasil kita semua, yang terus berkolaborasi dalam membangun daerah,”imbuhnya. (Wira)
