
Mataram(KabarBerita)– Nama Sekretaris DPD I Partai Golkar NTB, Firad Parizka, kembali mencuat setelah sejumlah tokoh senior menilai dirinya sebagai sosok ideal untuk memimpin DPD Golkar Kota Mataram.
Menanggapi hal itu, Firad memilih merespons dengan rendah hati. “Saya senyum aja, tapi yang pasti itu sah-sah saja setiap kader atau keluarga besar Golkar berhak ngutarakan ide dan gagasan,” ujarnya, Rabu (10/9).
Firad menyebut, perhatian dan harapan dari para senior partai merupakan bentuk kepedulian yang tulus. Ia menegaskan dirinya menghormati sekaligus berterima kasih atas aspirasi tersebut. “Saya sangat menghormati dan berterima kasih atas setiap aspirasi atau harapan yang disampaikan para tetua Golkar. Itu semata-mata bentuk perhatian sepenuh hati,” tambahnya.
Lebih jauh, Firad menilai dinamika seperti ini adalah bagian dari kedewasaan politik di tubuh Golkar. Menurutnya, sudah menjadi hal wajar jika setiap kader memiliki hak untuk mencalonkan diri maupun dicalonkan dalam proses demokrasi partai.
“Di Golkar, siapapun kader punya kesempatan yang sama untuk mencalonkan atau dicalonkan. Itu bagian dari dinamika dan kedewasaan politik yang selalu kita jaga bersama,” tegasnya.
Meski demikian, Firad menekankan saat ini dirinya masih fokus pada tugas sebagai Sekretaris DPD I Golkar NTB. Ia sedang berkonsentrasi menyiapkan pelantikan kepengurusan DPD I serta berkomunikasi intens terkait persiapan agenda tersebut.
“Setelah itu, kami akan bersiap mengatur jadwal Musda DPD II Golkar se-NTB,” jelasnya.
Firad juga menyampaikan harapan besarnya terhadap kepemimpinan DPD-DPD Golkar di daerah. Menurutnya, sosok pemimpin Golkar yang ideal adalah mereka yang memiliki loyalitas, kecerdasan emosional, serta keterampilan dalam mengayomi kader dan masyarakat.
“Harapan para senior sama dengan saya: agar Golkar di setiap daerah memiliki pemimpin yang ideal, mampu merangkul, dan membawa partai menuju kemajuan,” tutupnya.