Pengamat : Publik Menunggu Program Miq Iqbal

MATARAM (KabarBerita)-Serah Terima Jabatan (sertijab) Pj Gubernur NTB, Hassanudin kepada Gubernur baru, Lalu Muhamad Iqbal yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi NTB pada, Rabu (5/3/2025) lalu merupakan hal bagus dalam transisi pemerintahan daerah.

Terlebih saat sertijab, Gubernur NTB, Miq Iqbal sapaan akrabnya menyampaikan pidato politiknya. Model ini patut ditradisikan dalam setiap pergantian kekuasaan di NTB dan Kabupaten/Kota lainnya.

Hal tersebut, disampaikan oleh Analis Kebijakan Publik Bidang Politik Universitas Islam Negri (UIN) Mataram, Dr. Agus, M. Si. Selanjutnya, publik akan menunggu betul janji politik dari Gubernur NTB terkait 7 Visi, 10 Misi dan 3 isu prioritas yang akan diselesaikannya, yaitu pengentasan kemiskinan ekstrim, penguatan ketahanan pangan, dan NTB sebagai destinasi wisata berkelas dunia.

“Bagi saya yang menarik dari pidato Miq Iqbal (Gubernur NTB,red) adalah beliau akan memulainya dari pembenahan birokrasi,” kata Agus yang juga pengemat Politik NTB.

Bahkan, sambung Agus, beberapa kali Miq Iqbal melontarkan wacana untuk menerapkan birokrasi yang meritokratik dan perampingan OPD. Tentu saja ini merupakan gagasan segar bagi percepatan reformasi birokrasi di NTB.

Namun demikian, implementasi birokrasi meritoktatik dan perampingan OPD ini harus dilakukan secara konsisten. Isu ini sudah banyak digaungkan oleh sejumlah kepala daerah di berbagai tempat, namun dalam praktiknya masih saja model spoil system dipraktikkan secara jamak.

“Perlu saya sampaikan bahwa konsep spoil system merupakan lawan dari merit system,”terangnya.

Agus menjelaskan bahwa spoil system merupakan praktik penempatan jabatan dalam birokrasi berdasarkan kekerabatan, kedekatan politik, pertemaan, kesamaan idologi, organisasi kemasyarakatan dan sejenisnya. Sedangkan merit system merupakan penempatan pejabatan birokrasi berdasarkan keahlian.
Tantangan terberat dari merit system adalah interpensi kekuatan politik yang masuk dalam birokrasi. Interpensi politik ini bisa muncul dari kepentingan partai politik pendukung, tim pemenangan, ormas dan para bohir politik. “Maka menurut saya Miq Iqbal harus diberikan ruang dan kekuasaan penuh untuk bisa keluar dari perangkap spoil system itu.  Caranya sederhana, orang-orang yang menjadi pekerja politik Miq Iqbal kemarin harus mengihlaskan Miq Iqbal sebagai Gubernur NTB yang milik masyarakat NTB, bukan milik golongan,”jelasnya.

Jika Miq Iqbal bisa konsisten menerapkan merti system, lanjutnya,  maka dirinya yakin ke depan NTB akan berhasil mewujudkan birokrasi kelas dunia atau world class bureaucracy. “Hal ini sejalan dengan cita-cita iq Iqbal menjadikan NTB Mendunia. Jadi NTB Mendunia salah satunya harus didukung oleh world class bureaucracy,” pungkasnya. (Ris)

Related Posts

Ketua DPRD NTB Ajak Ratusan Perempuan Sembalun Jaga Keindahan dan Kelestarian dari Sampah

Mataram, (KabarBerita) – Ketua DPRD NTB Baiq Isvie Rupaeda meminta masyarakat di kawasan Gunung Rinjani, agar mendukung gerakan Go Rinjani Zero Waste 2025. Menurutnya, keindahan Rinjani, sebagai salah satu gunung…

Reses H. Lalu Pelita Putra, Warga Taman Indah Minta Perbaikan Infrastruktur Jalan

Lombok Tengah, (KabarBerita) – Anggota DPRD NTB Dapil 8 Lombok Tengah, H. Lalu Pelita Putra menggelar reses masa persidangan I Tahun 2025-2026, yang berlansgung di desa taman indah kecamatan pringgarata…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Ekonomi NTB Triwulan III-2025 Tumbuh Stabil, IPM dan Ketenagakerjaan Alami Perbaikan

Ekonomi NTB Triwulan III-2025 Tumbuh Stabil, IPM dan Ketenagakerjaan Alami Perbaikan

Tanpa Tambang Ekonomi NTB Tetap Tumbuh Melampaui Rata-Rata Nasional

Tanpa Tambang Ekonomi NTB Tetap Tumbuh Melampaui Rata-Rata Nasional

Kerja Sama Regional Bali, NTB dan NTT Didorong Jadi Lokomotif Pertumbuhan Indonesia Timur

Kerja Sama Regional Bali, NTB dan NTT Didorong Jadi Lokomotif Pertumbuhan Indonesia Timur

Tahun Baru, Rumah Baru: Sekda Mataram Siap Huni Rumah Dinas Rp11 Miliar di Jalan Langko

Tahun Baru, Rumah Baru: Sekda Mataram Siap Huni Rumah Dinas Rp11 Miliar di Jalan Langko

Perekonomian NTB Triwulan III 2025 Tumbuh 3,91 Pers

Perekonomian NTB Triwulan III 2025 Tumbuh 3,91 Pers

BRIDA NTB Gelar FGD, Perkuat Kolaborasi Pentahelix untuk Akselerasi Inovasi Daerah

BRIDA NTB Gelar FGD, Perkuat Kolaborasi Pentahelix untuk Akselerasi Inovasi Daerah