
Mataram(KabarBerita) – Menyambut perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Dinas Perdagangan Kota Mataram menggelar pasar murah yang dipusatkan di lapangan Karang Genteng Pagutan Mataram, Rabu (10/9). Kegiatan ini disambut antusias warga yang ingin mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.
Plt. Kepala Dinas Perdagangan Kota Mataram, H. Miftahurrahman, menjelaskan pasar murah digelar untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang Maulid, di tengah tren kenaikan permintaan sejumlah komoditas.
“Pasar murah ini kami laksanakan untuk mendekatkan layanan ke masyarakat, supaya mereka bisa lebih hemat. Harga-harga yang ditawarkan juga jauh lebih murah dibanding pasaran,” ujarnya.
Sebanyak 35 ritel dan distributor dilibatkan, termasuk Bulog. Sejumlah bahan kebutuhan pokok tersedia, mulai dari beras, minyak goreng, telur, bawang merah, bawang putih hingga bumbu dapur. Harga yang dipatok juga lebih rendah dari pasar. Misalnya, bawang merah dijual Rp23.000–Rp24.000 per kilogram, sementara di pasaran bisa mencapai Rp27.000. Begitu pula bawang putih, yang dijual Rp30.000 per kilogram, lebih murah dari harga pasar Rp32.000.
Meski sebagian besar harga kebutuhan masih terbilang stabil, Miftah mengakui ada kenaikan pada daging ayam dan daging sapi. Harga daging ayam, misalnya, kini menembus Rp42.000–Rp45.000 per kilogram, naik dari kisaran Rp37.000 akibat tingginya permintaan.
“Melalui pasar murah ini, kita berharap lonjakan harga bisa ditekan, sehingga masyarakat tetap bisa berbelanja dengan harga yang lebih ramah di kantong,” imbuhnya.
Salah seorang warga, Nurhayati (42), mengaku terbantu dengan adanya pasar murah. Ia membeli beras, minyak goreng, dan bawang untuk kebutuhan acara Maulid di lingkungan tempat tinggalnya.
“Alhamdulillah, lumayan bisa hemat. Kalau di pasar biasa harganya agak tinggi, jadi lebih enak belanja di sini,” katanya.
Kegiatan pasar murah ini direncanakan tidak hanya sekali, melainkan bisa berlanjut sesuai kebutuhan dan permintaan masyarakat. Dengan begitu, Pemkot Mataram berharap stabilitas harga tetap terjaga sekaligus meringankan beban warga dalam merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.