Tutup Retreat Eselon II, Wagub NTB Ingatkan Pentingnya Integritas dan Kinerja

Mataram, (KabarBerita) — Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri, menegaskan pentingnya kolaborasi dan profesionalisme di kalangan pejabat eselon II Pemerintah Provinsi NTB.

Hal itu disampaikannya Umi Dinda sapaan akrab Wagub NTB saat memberikan materi pada penutupan Retreat Eselon II di Aula Korem 162/WB, Minggu (30/11).

Wagub menyebut retreat ini menjadi momentum untuk memperkuat silaturahmi sekaligus mengingatkan kembali tanggung jawab para pimpinan Perangkat Daerah. Ia menekankan bahwa para ASN, khususnya pejabat struktural, tidak memiliki pilihan lain selain bekerja optimal dan menjaga perilaku dalam menjalankan amanah.

“Bangun kerjasama dalam menuntaskan pekerjaan di masing-masing Perangkat Daerah yang dipimpin,” ujarnya.

Wagub juga mengingatkan bahwa jabatan pimpinan Perangkat Daerah merupakan bentuk kepercayaan besar yang disertai risiko. Keunggulan kompetensi yang membuat seseorang terpilih, menurutnya, dapat menjadi jebakan jika tidak dijalankan dengan integritas.

“Jangan membenarkan hal yang akan mencoreng nama baik sebagai pimpinan. Terutama hal-hal yang dapat menimbulkan persepsi negatif di mata publik harus dihindari sebisa mungkin,” pesannya.

Ia menekankan bahwa penataan birokrasi akan menjadi fokus penting, termasuk memastikan tidak ada lagi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan tidak ada utang komitmen yang belum diselesaikan. Unit yang menangani Sistem Pengendalian Internal (SPI) diminta lebih aktif melakukan review terhadap program dan administrasi Perangkat Daerah.

Menatap tahun 2026, Wagub menegaskan bahwa target Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus dicapai secara terukur. Program prioritas seperti Desa Berdaya memerlukan inovasi dan komunikasi yang solid dari seluruh jajaran.

Selain itu, dengan mulai diberlakukannya Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru per 1 Januari 2026, seluruh Perangkat Daerah diwajibkan memasukkan program pengarusutamaan gender. Program terkait perempuan dan anak, khususnya yang mendukung Desa Berdaya, harus diwujudkan secara konkret. (*)

  • Related Posts

    Dewan NTB Kritik Keras Pernyataan Kadis PUPR NTB, Bisa Mengganggu Kondusifitas Daerah

    Mataram, (KabarBerita) — Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dari Dapil Sumbawa, H. Salman Alfarizi turut bereaksi atas pernyataan Kepala Dinas PUPR Provinsi NTB, Sadimin terkait pengerjaan infrastruktur jalan di…

    Tim SAR Cari Korban Loncat dari Kapal Ferry Pelabuhan Poto Tano-Kayangan

    LOMBOK TIMUR (KabarBerita)-Kantor SAR Mataram melalui Tim Rescue Pos SAR Sumbawa melanjutkan operasi SAR terhadap seorang penumpang kapal Ferry, Nani Idayanti (50 Tahun), yang melompat ke laut saat berlayar di…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Komisi IV Sesalkan Pejabat NTB Touring di Saat Banjir Bima

    Komisi IV Sesalkan Pejabat NTB Touring di Saat Banjir Bima

    MENARI di KOLAM Resmi Hadir di Puskesmas Mataram

    MENARI di KOLAM Resmi Hadir di Puskesmas Mataram

    Dewan NTB Kritik Keras Pernyataan Kadis PUPR NTB, Bisa Mengganggu Kondusifitas Daerah

    Dewan NTB Kritik Keras Pernyataan Kadis PUPR NTB, Bisa Mengganggu Kondusifitas Daerah

    Tim SAR Cari Korban Loncat dari Kapal Ferry Pelabuhan Poto Tano-Kayangan

    Tim SAR Cari Korban Loncat dari Kapal Ferry Pelabuhan Poto Tano-Kayangan

    Kajari Minta Pemkot Tagih Tunggakan Sebelum Bahas Kontrak Baru Mataram Mall

    Kajari Minta Pemkot Tagih Tunggakan Sebelum Bahas Kontrak Baru Mataram Mall

    Belajar Dari Banjir Sumatra, Abdul Hadi Ingatkan Bahaya Bencana Ekologis di NTB

    Belajar Dari Banjir Sumatra, Abdul Hadi Ingatkan Bahaya Bencana Ekologis di NTB